Marco terjebak dalam mimpi buruk ketika tekanan menjadi calon ayah dan pengangguran menghancurkan mentalnya. Setiap hari di apartemen nomor 413, garis antara kenyataan dan halusinasinya semakin kabur. Apakah ini hanya stresβatau ada sesuatu yang jauh lebih jahat mengintai di balik dinding sempit itu?
Perhatian Sebelum Berkomentar:Gunakan bahasa yang baik, hindari kata yang kasar dan jangan spoiler ya! Ingat, ini cuma film. Semua orang punya selera berbeda, dan itu wajar.